Varian Baru Deltacron Sudah Masuk Indonesia? Dr Nadia: Belum Terdeteksi

TILIK.ID — Virus Covid-19 terus bermutasi hingga saat ini. Setelah varian Omicron, kini muncul varian baru bernama Deltacron. Organisasi kesehatan dunia WHO pun telah menkonfiemasi kehadiran varian terbaru ini.

Deltacron merupakan gabungan dari Delta dan Omicron. Apakah Deltacron sudah masuk Indonesia?

Sekretaris Ditjen Kesehatan Masyarakat Kemenkes RI dr Siti Nadia Tarmizi memberi keterangan mengenai penyebaran varian Deltacron di Indonesia.

dr Nadia mengatakan varian ini belum terdeteksi di Indonesia. Dari data yang ada, katanya, sampai saat ini belum dilaporkan.

Belum terdeteksi di Indonesia, belum ada laporan ya,” ungkap Nadia, dalam keterangan secara virtual dikutip Senin (14/3/2022).

Meski demikian, dr Nadia mengimbau agar masyarakat tetap waspada. Sebab, Pasalnya, virus ini sering sekali bermutasi menjadi varian baru.

Untuk membantu mengurangi potensi lonjakan kasus dan mengakhiri pandemi, dr Nadia mengatakan bahwa vaksinasi booster adalah jawabannya.

WHO telah mengkonfirmasi adanya varian gabungan dari Deltacron di beberapa negara. Di antaranya adalah Prancis, Denmark, dan Belanda.

BACA JUGA :  Karena Vaksinasi Masif, PPKM Jakarta Turun ke Level 2

Pemimpin teknis Covid-19 WHO Maria Van Kerkhove mengatakan bahwa varian Deltacron saat ini sedang dalam proses penelitian.

Namun, dia mengatakan belum melihat adanya perubahan pada varian ini.
Juga tidak terdapat perubahan tingkat keparahan dari varian baru ini.

Yang menggembirakan, kata Maria lebuh lanjut, tingkat penularan Deltacron sangat rendah. (bon)

Komentar