by: Maruli Sitorus
“Alhamdulillah,, trimakasih banyak Paa,, sudah mengantar sya k sekolah Rakyat Ancol. Trimakasih bnyak atas arahn dn motifasi ny paa,, sya bisa smpai lulus dn dpat ijasah setara”
KUTIPAN di atas adalah ucapan Dita Arlitania kepada Komisaris PT Pembangunan Jaya Amcol Geisz Chalifah. Dita berterima kasih sudah mendapatvdorongan dan kepedulian dari Geisz Chalifah sehingga bisa seperti sekarang.
Parasnya cantik. Dita multitansk, tapi banyak keterbatasan untuk meraih impiannya. Dia pun harus dibantu dengan dorongan dan kepedulian orang-orang yang memang peduli.
Ya, Dita seorang yang multitask. Mulai dari MC, dances. dan sekarang terlibat di Ancol TV. Jika merujuk pada success story, puji syukur, Dita punya kemauan yang luar biasa. Dia mengejar mimpinya dengan menyelesaikan pendidikan di tingkat SMA.
Karena sesuatu dan lain hal pada waktu itu, pendidikannya tidak terselesaikan. Namun ada orang baik berbuat baik menjadikan Dita menjadi bertalenta. Geisz Chalifah hadir memberinya motivasi yang luar biasa.
Geisz Chalifah dengan motivasi yang luar biasa, mengharuskan Dita menyelesaikan pendidikannya walaupun sampai SMA. Kalau boleh dibilang dalam sebuah kiasan, tidak bosannya Geisz selalu mendorong untuk maju.
Bahasa Giesz yang selalu muncul adalah “Dita gimana sekolahnya”, “Si Anu apa kekurangannya” “Gimana keadaannya” dan seterusnya. Itu membuat kami selalu langsung report sebelum Geisz menanyakan Dita dan teman yang lain.
Tanpa lelah, Geisz gak pernah lupa melihat satu satu orang yang berkekurangan dan itu jadi perhatiannya. Kalau sekarang ada beberapa orang sudah menyelesaikan pendidikan lewat Sekolah Rakyat Ancol (SRA) di bawah Pak Bambang dan langsung dikoordinasi oleh Geisz Chalifah.
Tidak cukup bagi kami hanya berterima kasih saja kepada Geisz Chalifah. Di tengah kekerasan hatinya membela Kota Jakarta, ada sisi lembut dan peduli yang belum nampak di dunia maya ini.
Trims Ancol dengan Sekolah Rakyat Ancol dan Ancol TV yang sudah mengorbitkan beberapa multi talent dari orang yang dikenal dengan meme “SMA lu di mane?”..
Geisz Chalifah, berjuanglah terus pak demi keadilan dan orang orang kecil.
Wassalam
Komentar