TILIK.id, Jakarta — Mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Djoko Santoso tutup usia Ahad pagi pukul 06:30 WIB di RSPAD Gatot Subroto. Tokoh bangsa berusia 67 tahun itu wafat setelah sepekan di rawat.
Atas berpulangnya tokoh milter Indonesia itu, sejumlah publik figur merasa kehilangan sosok pejuang.l Mereka pun menyampaikan duka cita memdalam. Ada disampaikan lewat medsos, ada juga langsung melayat ke rumah duka.
Mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Ferry Mursyidan Baldan misalnya, selain melayat, dia juga menyampaikan ucapan duka lewat videonya berdurasi 1 menit 33 detik.
Selain mengucapkan innalillahi wainna ilaiihi rojiuun, Ferry Mursyidan Baldan dalam videonya juga memberikan testomoni pada kiprah dan perjuangan Djoko Santoso untuk merah putih.
“Pada hari ini, tanggal 10 Mei atau bertepatan dengan 17 Ramadhan kita kehilangan salah satu putra terbaik bangsa yang pernah hadir di negeri ini, yaitu Jenderan Purn TNI Djoko Santoso. Saya biasa memanggilnya dengan Jenderal Djoksan,,” kata Ferry.
Dikatakan, almarhum adalah seorang yang tegas sebagai militer, juga seorang yang terbuka, orang yang ceria, banyak humor, orang yang memberikan dorongan pada kita semua, generasi di bawahnya, generasi muda, untuk maju mengambil peran dalam estafeta dan keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia.
“Beliau menghadirkan sebuah pengajaran sebagaimana dipesankan founding father, keseriaannya, kemerahputiannya, keindonesiannya almarhum tidak perlu diragukan. Selamat jalan Jenderal Djoksan,” kata Ferry.
Salain Ferry M Baldan, Wakil Ketua MPR yang juga Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Hidayat Nur Wahid juga mengucapkan duka citanya di Twitter atas meninggalnya Djoko Santoso.
“Mantan Panglima TNI Jendral (Purn)H Djoko Santoso, yg juga Ketua Dewan Pembina IPHI (Ikatan Persaudaraan Haji se Indonesia), wafat. Kami ikut berduka. InnaaliLlah… smoga Allah karuniakan husnul khatimah dan alJannah. Lahu alFatihah,” tulis Hidayat Nur Wahid di akun Twitternya.
Ucapan belasungkawa juga ditulis Kepala Bidang Adovkasi dan Anggota Dewan Pembina DPP Gerindra Habiburokhman di dinding Twitternya.
“Innalillahi Wainnaillaihi Rojiun. Turut berduka cita atas kepergian Bapak Jenderal TNI Purnawirawan Djoko Santoso,. Semoga almarhum Husnul Khotimah, dan kepada keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan. Amiiiin YRA,” cuitnya.
Letjen Jenderal (Pun) TNI Johanes Suryo Prabowo menyampaikan duka yang sama di akun twitternya.
“Saya ditinggal oleh teman, kakak klas, senior, guru, pelatih, rekan, komandan dan panglima saya; Jenderal TNI purn Djoko Santoso. Semoga dosanya diampuni Tuhan yang Maha Kuasa, dan almarhum diperkenankan untuk beristirahat dengan penuh kedamaian disisiNYA,” tulisnya di Twitter.
Djoko Santoso diketahui sempat menjabat sebagai Panglima TNI pada masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Usai panglima TNI, Djoko Santoso juga pernah menjadi Ketua Umum PB PBSI.
Di bidang politik, Djoko Santoso menjadi tim sukses Prabowo-Hatta di Pilpres 2014, dan menjadi Ketua Umum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo—Sandi di Pilpres 2019. (lmd)
Komentar