TILIK.ID — Kebrutalan Israel terhadap rakyat Palestina dan pencaplokan wilayah hukum Syek Jarrah di Yerusalem Timur mengundang reaksii keras umat Islam dunia, terutama dari Indonesia.
Peristiwa penyerangan ke Masjid Al Aqsa di 27 Ramadhan dan di Syekh Jarrah itu sulit diterima akal sehat. Aktivis, politisi, LSM, mahasiswa, dan ulama serta seniman bertubi-tubi mengecam aksi kejahatan terhadap kemanusiaan yang dilakukan Israel itu.
Budayawan N Syamsuddin Ch Haesy misalnya mengeluarkan narasi dan video
kepiluan warga Palestina sekaligus mengajak kepedulian semua manusia untuk menoleh ke Gaza Palestina.
Dalam narasinya di videonya, budayawan dan intelektual muslim yang karib disapa Bang Sem itu mengatakan, “kalian di mana dan sedang apa saudaraku ketika zionis Israel menyerbu Masjid Al Aqsa Al Quds nan suci?”
Lalu dengan barbar dan tingkah yang sangat brutal, menebar teror, menindas dan masuk ke dalam masjid tempat Rasulullah bersimpuh dalam perjalanan ke Sideatul Muntaha di masa lalu.
Kalian di mana dan sedang apa saudaraku ketika zionis merangsek dan merampas tanah, mengusir kami dari Syekh Jarrah di timur Yerussalem.
Kalian di mana dan sedang apa saudaraku, ketika mereka mengirim bom dan meruntuhkan gedung-gedung yang menimpa anak-anak dan perempuan, lalu menguburkan hidup-hidup.
Lalu di mana kalian ketika mereka datanh lagi, merangsek masuk ke Masjid Al Aqsa, menangkap imam kami yang sedang bersujud di malam Lailatul Qadar.
Kalian di mana dan sedang apa saudaraku ketika kemerdekaan, keadilan, kemanusiaan, ketika izzah islah walmuslimin mereka merampas dengan paksa.
Mari Saudaraku mari Saudaraku.. Kalian belum terlambat..
Mari.. Mari Saudaraku.. Kalian masih punya kesempatan.. Kalian masih punya kesempatan dan belum terlambat..
Komentar