KAHMI Luar Negeri akan Bertambah, Terdekat Australia dan Selandia Baru

TILIK.ID — Koordinator Presidium Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Ahmad Doli Kurnia Tandjung mengemukakan bahwa alumni HMI di Australia berencana membentuk Majelis Perwakilan KAHMI di Australia dan Selandia Baru.

Doli mengemukakan hal itu dalam acara halal bihalal secara virtual bertajuk “Mengoptimalkan Spirit KAHMI di Negeri Kanguru untuk Kemajuan Bangsa”, Sabtu (7/5/2022).

“Saya sangat mendukung segera dibentuknya KAHMI Australia-New Zealand (Selandia Baru) karena hal ini sejalan dengan tujuan MN KAHMI, yaitu terus memperluas perwakilannya di dunia internasional agar alumni HMI dapat berkontribusi positif bagi Indonesia,” kata Doli.

Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar ini mengatakan, saat ini MP KAHMI sudah terbentuk di Malaysia, Turki, dan Eropa. Selanjutnya, selain di Australia dan Selandia Baru, MP KAHMI direncanakan akan dibentuk pula di Amerika, Rusia, Iran, dan Afrika.

Dikutip Antara, dukungan juga disampaikan pula oleh M. Najib selaku Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Canberra yang mewakili Duta Besar Indonesia untuk Australia.

BACA JUGA :  Kuat Dugaan Dirjenbud Hilmar Farid Ingin Memutihkan PKI?

Ia mengatakan mendukung dan menunggu kiprah KAHMI melalui MP KAHMI untuk bisa membawa nama baik Indonesia di Australia.

“Saya mengatakan kepada ormas-ormas Islam di sini untuk memperkenalkan nilai keislaman dan keindonesiaan kepada masyarakat di Australia agar mereka tidak salah paham terhadap Indonesia dan Islam,” ucap Najib.

Ketua Pelaksana Halalbihalal Alumni HMI di Australia Abbadi Thalib menyampaikan Australia merupakan salah satu tujuan favorit bagi mahasiswa Indonesia untuk menimba ilmu di luar negeri.

“Kurang lebih ada sekitar 24 persen mahasiswa Indonesia yang studi di luar negeri memilih pergi ke Australia setiap tahunnya. Dari sekian banyak jumlah mahasiswa tersebut, saya yakin banyak di antaranya berlatar belakang sebagai alumni HMI,” ujar Abbadi.

Dengan demikian, ujar dia melanjutkan, alumni HMI di Australia dengan berbagai latar belakang ilmu pengetahuan ingin memperluas kontribusi.(les)

Komentar