Serangkaian Pantun Bamsoet Bikin Mesem-Mesem Sidang MPR RI

TILIK.ID — Sidang tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) memperingati Proklamasi 17 Agustus 2023 berlangsung di Gedung Parlemen RI, Rabu (16/8/2023). Sidang dipimpin Ketua MPR Bambang Soesatyo.

Sidang tahunan dihadiri Presiden Joko Widodo, Wapres Ma’ruf Amin, Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri, Wapres ke-4 RI Tri Soetrisno, Wapres ke-9 Hamzah Haz, Wapres ke-10 dan 12 Jusuf Kalla, Ketia DPR Puan Maharani, Ketua DPD La Nyalla M Mattalitti, Ketua-Ketua Parpol, para Menteri Kabinet Indonesia Maju.

Sebelum membuka sidang, Ketua MPR Bambang Soesatyo menyampaikan bahwa berdasarkan registrasi kehadiran, maka sidang dihadiri 489 dari 711 anggota MPR dan telah menandatangani kehadiran.

Bambang Soesatyo dalam pengantar sidangnya sempat membuat hadirin mesem-mesem dan tertawa. Hal itu berkat serangkaian pantun yang disampaikan di sela-sela pidatonya.

“Burung perkutut di atas awan
Terbang tinggi hinggap di pohon beringin
Terima kasih atas kehadiran tuan dan puan
Walaupun koalisi masih bisa berubah-ubah
Melalui sidang tahunan MPR ini mari kita jaga persatuan dan kesatuan”

BACA JUGA :  Sedikitnya 150 Relawan di Kabupaten Semarang Deklarasikan Anies Capres 2024

“Bunga dedap di atas para
Anak dusun pasang pelita
Sudah 78 tahun Indonesia merdeka
Saatnya kita wujudkan Indonesia jaya berlandaskan Pancasila.”

Bambang melanjutkan pidatonya. Namun setelah beberapa paragrap, dia kembali membacakan pantun.

“Dari Aceh sampai Papua
Sudah tentu berbeda sukunya
Para capres kita sudah tahu siapa
Meski belum jelas siapa cawapresnya”

Pantun ini mengundang tawa para hadirin. Bahkan, Bamsoet kemudian mengakhiri pidatonya dengan dua pantun lagi.

“Burung merpati berbeda warnanya
Namun yang bertelur tetaplah betina
Pilihan koalisi bolehlah berbeda calonnya
Tapi tujuan kita sama menuju Indonesia jaya.”

“Air mengalir dari daratan
Hilirnya pastilah di lautan
Apakah Ganjar, Prabowo, atau Anies yang dicalonkan
Pembangunan harus terus dilanjutkan.”
(lia)

Komentar