TILIK.ID — Sejumlah mantan Partai Golkar membentuk organisasi relawan pendukung Anies Baswedan menjadi presiden 2024. Namanya Go Anies.
Go Anies dideklarasikan dalam acara Rapat Kerja dan Ikrar Kebulatan Tekad Mendukung Anies Baswedan Presiden di Hotel Bidakara Jakarta, Ahad (23/10/2022).
Go Anies didirikan sejumlah kader dan mantan fungsional Partai Golkar. Di antaranya Sirajuddin Abdul Wahab, Sofhian Mile, Yamin Tawari, Ade Adam Noch, Tigor Sihite, dan Andi Sinulingga.
Sirajuddin Abdul Wahab adalah inisiator Gerakan Muda Partai Golkar (GMPG). Dia
dikenal sebagai kader Partai Golkar yang dikenal menentang kepemimpinan Airlangga Hartarto.
Langkah-langkah Sirajuddin seperti selalu menjadi oposan di Partai Golkar. Beberapa tahun lalu, dia menjadi bagian dari kubu Bambang Soesatyo saat pemilihan Ketua Umum Golkar.
Tokoh Golkar lainnya yang menjadi pilar Go-Anies adalah HM Sofhian Mile. Sofhian adalah anggota DPR RI selama tiga periode dari 1997 sampai 2009.
Selepas dari DPR, Sofhian Mile menjadi Bupati Banggai Sulawesi Tengah periode 2011-2016. Di Pilpres 2019 Sofhian Mile turun berkampanye mendukung Prabowo-Sandi.
Figur lain di Go-Anies adalah Yamin Tawari. Yamin adalah kader Golkar yang mantan Sekretaris Jenderal Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI). Selain di Go-Anies, Yamin Tawari juga memimpin kelompok relawan Bravo Anies.
Pada acara itu, hadir pula Andi Sinulingga. Andi merupakan kader senior Partai Golkar. Ia pernah dicopot dari struktur partai saat berkonflik dengan Aburizal Bakrie.
Hadir pula Ir Tigor Sihite dan Ade Adam Noch. Tigor adalah mantan direksi Krakatau Steel, dan Ade pernah menjabat sebagai Deputi Penempatan Tenaga Kerja Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI.
Sirajuddin Abdul Wahab dalam sambutannya menjelaskan figur-fugur penting di Go Anies. Sirajuddin menyebut tokoh-tokoh itu sebagai “senior yang pernah sama-sama dididik di ‘Slipi’.
“Yang paling spesial, yang saya harus sampaikan sambutan luar biasa Bang Andi Sinulingga atau yang disebut Bang Ucok. Bang Ucok ini dalam top of mind publik Indonesia pendukung garis keras Mas Anies,” ucap Sirajuddin pada acara itu.
Sirajuddin menegaskan bahwa Go Anies bukanlah gerakan Partai Golkar. Dia mengaku gerakan ini bagian dari hak konstitusi personalnya untuk mendukung siapa menjadi presiden.
“Saya memang kader Golkar, tapi ini bagian dari hak konstitusi saya untuk memilih siapa pun nanti untuk jadi presiden 2024,” kata Wahab. (lms)
Komentar