Gubernur NTB Yakinkan MotoGP Mandalika Tetap Diigelar Oktober

TILIK.id, Denpasar — Sirkuit MotoGP Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB) terus dikebut untuk nemastikan bisa digunakan pada seri balapan Moto GP tahun ini.

Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah pun akan memastikan penyelenggaraan MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, NTB, tetap digelar pada Oktober 2021, meski masih berstatus cadangan.

“Jadwal tahun ini tetap Oktober dan Pak Jokowi juga menginginkan tetap Oktober, MotoGP digelar,” ujarnya didampingi di sela pertemuan dengan Gubernur Bali Wayan Koster di Denpasar, Rabu (31/3/2021).

Dua gubernur, Zulkieflomansyah dan Wayan Koster, bertemu dalam rangka menandatangani MoU terkait kerjasama kepariwisataan penyelenggaraan MortoGP Mandalika.

Zulkieflimansyah mengatakan untuk menindaklanjuti itu, Dorna Sports direncanakan pada 7 April ini akan datang ke NTB guna melihat perkembangan pembangunan sirkuit yang masuk dalam Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.

“Kenapa saya datang melakukan kerja sama dengan Pemprov Bali adalah salah satunya agar perhelatan MotoGP Mandalika bisa sesuai jadwal. Yakni, pernak-pernik serta cendera mata untuk penontonnya bisa dibantu disiapkan oleh UMKM Bali. Sehingga, saat Dorna datang, semua kita pastikan sudah siap seluruhnya,” ujarnya.

BACA JUGA :  Soal Rencana 500 TKA China, Ini Surat DPRD Sulawesi Tenggara ke Presiden

Hingga saat ini, penyelesaian pembangunan Sirkuit Mandalika terus dikebut oleh PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) bersama Mandalika Grand Prix Association (MGPA).

“Kalau dari ITDC, mereka yakin jika sirkuit itu sangat layak. Tapi tetap, prosesnya dilihat kesiapan dan kelayakannya oleh Dorna,” ucap Zulkieflimansyah.

Tak hanya itu, Gubernur menilai dari segi kesiapan lintasan, sirkuit Mandalika sudah sangat siap dan tinggal penyelesaiannya saja hingga pertengahan tahun ini.

Hanya saja, ada faktor teknis lainnya yang harus dilihat. Saat ini, disebut Gubernur masih ditimbang-timbang pemerintah mengingat masih berlangsungnya pandemi COVID.

Gubernur mengatakan jika dilaksanakan Oktober nanti, maka tantangan terbesarnya adalah kesiapan mengelola penonton dengan jumlah banyak. Bahkan, ada kemungkinan, tanpa penonton yang datang.

“Kalau tidak ada penonton sayang juga. Karena asyiknya MotoGP ini kan penontonnya banyak dan menengah bawah. Beda dengan Formula 1 yang penontonnya, relatif kelas menengah ke atas,” jelasnya.

Meski demikian, Zulkieflimansyah menegaskan MotoGP Mandalika bisa saja terselenggara di tahun ini. Namun dengan catatan, program vaksinasi berjalan dengan lancar, sehingga pandemi bisa dikendalikan dengan baik dalam beberapa bulan ke depan.

BACA JUGA :  Video dan Narasi N Syamsuddin Ch Haesy atas Kepiluan di Gaza-Palestina

“Kalau bisa seperti itu, ya pasti terselenggara di tahun ini. Maka, kita fokus bagaimana vaksinasi itu bisa berjalan sesuai target,” tegas Bang Zul.

Di sisi lain, ia mendapat informasi bahwa jadwal MotoGP sirkuit Mandalika sudah keluar juga untuk tahun depan. Rencananya, balapan 2022 bakal digelar pada Maret.

“Tahun depan itu sudah keluar, bulan Maret. Untuk tahun ini, yang sudah pasti kan Superbike sekitar November,” katanya. (lmb)

Komentar