Wapres: Ego Sektoral dan Tumpang Tindih Kewenangan Hambat Penanganan Covid-19

TILIK.id, Jakarta — Wakil Presiden Ma’ruf Amin punya pendapat terkait penanganan Covid-19. Dia mengkritisi ego sektoral dan tumpang tindih kewenangan menjadi penghambat penanangan pandemi virus corona jenis baru itu.

“Masih banyaknya regulasi dan kewenangan yang saling tumpang tindih itu terasa ketika ada pandemik, sehingga terjadi perlambatan-perlambatan eksekusi (kebijakan),” kata Ma’rif Amin
dalam keterangannya, Rabu (16/9/2020).

Wapres mengatakan, Pandemik Covid-19 seharusnya dapat dimanfaatkan menjadi kesempatan untuk memperbaiki pola pikir dan perilaku birokratis yang menghambat berbagai kebijakan dan pelayanan kepada masyarakat.

“Juga di masa pandemik Covid—9 ini telah memberikan pelajaran kepada kita tentang perlunya mempercepat reformasi birokrasi kita,” ujarnya.

Dua hambatan tersebut membuat berbagai kebijakan Pemerintah Pusat menjadi sulit diaplikasikan di kalangan masyarakat. Prosedur birokrasi yang masih rumit membuat eksekusi kebijakan lambat diterapkan.

“Sehingga ada hambatan regulasi, hambatan prosedur dan hambatan birokrasi; jadi banyak keterlambatan-keterlambatan. Sehingga, perlu ada upaya-upaya untuk menghilangkan itu,” katanya lebih jauh.

Selain ego sektoral dan tumpang tindih kewenangan tersebut, persoalan data juga masih menjadi masalah yang harus dibenahi bersama di birokrasi. Ma’ruf Amin mengatakan pengelolaan data di instansi pemerintahan belum optimal.

BACA JUGA :  Gubernur DKI Dinobatkan sebagai Best Regional Leader

“Data kita masih sangat lemah, data kita masih banyak kabut. Data kita ada, tapi masih berkabut, belum begitu jelas, jadi juga harus kita bisa menghilangkan kekabutan pada data-data ini,” imbuhnya. (lms)

Komentar