TILIK.ID — Peraih scudeto Liga Italia AC Milan terpuruk. Salam 4 laga beruntun, anak asuh Stefano Pioli ini hanya bisa seri 2-2 dengan AS Roma. Namun keok 4-0 lawan Lazio, 3-0 lawan Inter Milan, dan dipermalukan tamunya Sassuolo 5-2 di Stadion San Siro, Milan, Ahad malam (29/1/2023).
Malawan Sassuolo, Milan tidak mampu membalikkan keadaan setelah tertinggal 1-3 di babak pertama. Bahkan di babak kedua, gawang Rossoneri dijebol dua kali meski sempat diperkecil oleh pemain pengganti Milan Divock Origi di ke-81.
Dengan kekalahn 5-2 dari Sassuolo, Milan kini menghuni posisi kelima dalam klasemen sementara dengan 38 poin. Sedangkan Sassuolo naik ke posisi ke-16 dengan 20 poin.
Dalam laga, Ante Rebic mendapatkan kesempatan bermain sejak awal untuk pertama kalinya sejak November, dan ia hampir membayar kepercayaan tersebut dengan melepaskan sepakan yang masih melintasi mulut gawang Sassuolo.
Pada menit kedelapan Olivier Giroud melepaskan sepakan voli yang berbuah gol, namun gol itu tidak disahkan karena offside.
Armand Lauriente memaksa kiper Milan Ciprian Tatarusanu melakukan penyelamatan melalui sepakan kerasnya, dan beberapa menit berselang Sassuolo benar-benar memecah kebuntuan.
Memasuki menit ke-19, Domenico Berardi mendapat bola di sisi kanan, dan saat ia terlihat seperti akan melepaskan tembakan, Berardi justru mengirim assist ke mulut gawang untuk disambar Gregoire Defrel. 1-0 untuk Sassuolo.
Gol tersebut mengejutkan Milan, dan pada menit ke-22 gawang Rossoneri kemasukan untuk kedua kalinya. Anak asuh Pioli menjadi tertekan.
Milan mencoba mengejar ketertinggalan. Pada menit ke-24, Rossonerri mencetak gol saat Giroud menanduk bola umpan silang Davide Calabria ke sudut atas gawang Sassuolo.
Namun Sassuolo menjawab dengan tambahan gol pada menit ke-30. Berardi menyambut bola tendangan sudut Hamed Junior Traore, untuk diteruskan ke tiang dekat tanpa dapat diantisipasi kiper Tatarusanu.
Keunggulan 3-1 bagi Sassuolo bertahan sampai peluit panjang babak pertama berbunyi.
Pelatih Milan Stefano Pioli memasukkan Rafael pada babak kedua, belum ada perubahan signifikan, namun Sassuolo sudah mendapat hadiah penalti ketika Calabria dinyatakan melanggar Armand Laurentie di kotak terlarang.
Laurentie sendiri yang menjadi algojo penalti sukses menunaikan tugasnya mengecoh Tatarusanu.
Milan memperkecil ketertinggalan saat tendangan bebas Sandro Tonali dibelokkan Pedro Obiang untuk diselesaikan sepakan setengah voli oleh Ante Rebic. Tetapi gol itu tidak sah karena Teknologi Offside Semi Otomatis memperlihatkan bahwa posisi Rebic adalah offside saat tendangan bebas dilakukan.
Lata terus berjalan, Milan belum juga bisa bangkit. Justru gawang Rossineri yang kembali kemasukan pada menit ke-79. Bernardi mampu mengungguli Theo Hernandez, dan mengirim umpan kepada Matheus Henrique yang dengan tenang dapat melakukan penyelesaian akhir untuk menaklukkan Tatarusanu.
Pemain pengganti Milan Divock Origi mencetak gol hiburan pada menit ke-81, melalui sepakan jarak jauh. Tetapi ketika gol pemain Belgia itu tercipta, sebagian penggemar Milan sudah meninggalkan stadion karena malu dengan hasil buruk tersebut. (jos)
Komentar