Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono Panen Kecaman

TILIK.id, Jakarta — Lagi viral di media sosial permintaan Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Arief Poyuono agar melegalkan judi dan toto gelap atau togel. Permintaan itu disampaikan merespons rencana Jokowi membubarkan 18 lembaga dan komisi negara.

Arief Puyuono beralasan pelegalan, casino, judi dan togel bisa membantu pemulihan ekonomi yang terpuruk akibat dampak pandemi Covid-19. Entah darimana dasar berpikir politisi Gerindra ini, namun usulan itu panen kecaman.

Melalui unggahan di akun twitter @bumnbersatu, Selasa 14 Juli 2020, Poyuono mengatakan pelegalan judi akan membuka lapangan kerja. Selain itu juga mendorong terbukanya usaha-usaha baru.

Dia pun memention cuitannya ke akun twitter Presiden Joko Widodo (Jokowi) @jokowi. Menggunakan panggilan ‘Kangmas’, ia meminta presiden mulai memikirkan melegalkan judi di Indonesia.

Jokowi memang memberi warning alan membubarkan 18 lembaga dan komisi negara demi menghemat anggaran serta biaya negara. Selain itu pembubaran lembaga negara juga untuk perampingan birokrasi.

Rencana Jokowi itu mendapat respons positif dari berbagai kalangan. Pakar Hukum Tata Negara dari Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar Dr Fahri Bachmid SH MH mengapresiasi rencana presiden itu.

BACA JUGA :  Menilai Suharto tanpa Dendam Kesumat

“Beleeid presiden terhadap pembubaran 18 lembaga negara itu tepat jika ditinjau dari aspek konstitusi dan kajian hukum tata negara secara mendalam,” kata Fahri Bachmid dalam keterangan tertulisnya kepada TILIK.id, Rabu (15/7/2020).

Kebijakan itu, lanjut Fahri, adalah komprehensif dan substantif, untuk menata overlapping kewenangan dan beban anggaran negara. Jadi itu sebagai ‘Moment of Truth’ penataan inflasi lembaga negara Independen.

Sayangnya, usulan Arief Poyuono supaya melegalkan casino, judi, dan togel sangat disayangkan. Warganet langsung bereaksi negatif. Bahkan ada netizen menilai Arief justru merusak citra partainya.

“GERINDRA kalo masih pake nih orang..
Hancur partai kalian..
Edan !!!,” demikian tulis akun @dara7575.

Akun @karinbahary2 ikut menanggapi Poyuono dengan menulis: “Cma orang yg gak waras masih percaya togel dan judi2 goblok si puyono najis.”

“RUU HIP DItolak dia cari cara lain buat hancurkan bangsa ini dasar otak PKI, tapi masih juga di pake sama gerindra,” tambah akun @hantu19. (lmc)

Komentar