TILIK.ID – Puluhan ulama, kiyai , habaib dan tokoh se Jawa Timur bersikap atas terjadinya kecurangan Pemilu 2024 yang terstruktur, sistatis dan masif. Sikap mereka dibacakan di Surabaya, Sabtu (24/2/2024).
Sikap tersebut bertujuan untuk ikut memperbaiki dan mendesak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Menyikapi kekacauan dan kontroversi dalam pelaksanaan pemilihan presiden dan wakil presiden tahun 2024 kami atas nama ulama, kiyai, habaib dan tokoh masyarakat Jawa Timur menyatakan sikap empat butir sebagai berikut,” kata deklarator membacakan pernyataan.
“Satu, kami menolak hasil Pemilu 2024, yang penuh kecurangan, ketidakadilan, intervensi, intimidasi, dan pengancaman”.
“Dua, kami mendesak DPR RI untuk melaksanakan hak angket meminta pertanggung jawaban pemerintah”.
“Tiga, kami menyatakan mosi tidak percaya kepada penyelenggara Pemilu 2024.”
“Empat, Kami menyatakan Mosi tidak percaya Kepada Presiden Republik Indonesia yang tidak memberi teladan yang baik dalam pelaksanaan Pilpres 2024, dan kami mendesak DPR RI untuk memakzulkan Presiden Republik Indonesia.”
Pernyataan sikap disampaikan usak Rapat Konsolidasi Pejuang Perubahan dan Deklarasi Surabaya, Sabtu. |••
Komentar