TILIK.ID — Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 Kabupaten Bombana Sulawesi Tenggara, pemerintah menggelar Gala Dinner di Rumah Jabatan Bupati Bombana, Rabu malam (17/12/2025).
Gala Dinnerp mengundang para tokoh pemekaran, mantan bupati, pimpinan OPD, Forkopimda, camat dan undangan lainnya.
Dengan mengundang tokoh pemekaran, dapat menjadi momentum untuk mengenang perjalanan panjang yang telah ditempuh dalam pembentukan Kabupaten Bombana.
Tokoh pemakaran adalah para figur pemantik yang telah berjasa besar dalam proses terbentuknya Kabupaten Bombana pada tahun 2003.

Tokoh-tokoh tersebut hadir untuk bersama-sama mengenang kembali perjuangan mereka dalam mewujudkan Bombana sebagai kabupaten yang otonom.
Mereka adalah figur-figur yang memiliki visi jauh ke depan dan berani memperjuangkan hak-hak masyarakat Bombana untuk memiliki pemerintahan yang lebih dekat dan lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat setempat.
Bupati Bombana, Ir. H. Burhanuddin M.Si, mengungkapkan rasa syukur atas segala pencapaian yang telah diraih Kabupaten Bombana dalam dua dekade terakhir.
Apalagi dalam gala diner tersebut di hadiri para para tokoh pemekaran, para mantan pejabat bupati seperti dr. Safiuddin Dulla, Hakku Wahab sebagai Pj ke tiga pasca Bombana mekar dari Kabupaten Boton, kemudian mantan bupati dua priode H. Tafdil, SE.,MM.

Perayaan HUT ke-22 ini, menurut Ir. H.. Burhanuddin menjadi momen penting untuk menilai kembali perjuangan panjang yang telah dilakukan para tokoh pemekaran serta perkembangan yang telah dicapai oleh daerah ini.
Kabupaten Bombana, yang sebelumnya merupakan bagian dari Kabupaten Buton, kini telah berkembang menjadi daerah yang memiliki potensi besar, baik dari segi ekonomi, infrastruktur, maupun sumber daya manusia.
Ini menjadi ajang untuk merefleksikan kembali perjalanan panjang Kabupaten Bombana sejak pemekaran hingga saat ini, sekaligus untuk menyatukan tekad dan semangat dalam membangun Bombana ke arah yang lebih baik di masa depan.
“Peringatan HUT ke-22 ini bukan hanya untuk merayakan apa yang telah dicapai, tetapi juga untuk mengenang sejarah penting yang tidak bisa dilupakan,” ujarnya.

Burhanuddin mengapresiasi para tokoh pemekaran yang telah memperjuangkan agar Bombana menjadi daerah otonom dan mandiri.
Tanpa perjuangan mereka, Bombana mungkin belum bisa berkembang seperti sekarang.
Gala Dinner ini tidak hanya menjadi ajang untuk mengenang masa lalu, tetapi juga sebagai kesempatan untuk memotivasi seluruh elemen masyarakat Bombana dalam melanjutkan perjuangan untuk kemajuan daerah.
Karenanya, Bupati Burhanuddin menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menjalankan program-program pembangunan ke depan.
Ia pun mengajak seluruh pihak untuk tidak hanya mengingat masa lalu, tetapi juga bekerja keras untuk mewujudkan masa depan Bombana yang lebih baik.
“Saya mengajak semua elemen masyarakat membantu saya untuk membangun daerah kita. Semua yang telah kita capai selama ini adalah hasil kerja keras bersama, dan ke depan, kita harus lebih kompak lagi dalam membangun daerah kita agar lebih maju dan lebih sejahtera,” kata H. Burhanuddin. |••






Komentar