TILIK.ID — Seorang aktivis asal Alor Nusa Tenggara Timur (NTT) Fritz Alor Boy mengungkapkan riwayat dirinya mendukung Anies Baswedan. Padahal sebelumnya, sangat membenci mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Riwayat itu disampaikan saat menghadiri buka puasa bersama dan silaturahmi Anies Baswedan dengan simpul relawan yang digelar Sekber Kolaborasi Relawan Anies. Video pengakuan Fridrik Makanlehi itu pun viral di medsos.
Geisz Chalifah yang dikenal sebagai loyalis Anies Baswedan pun ikut mengomentari pengakuan aktivis bernama lengkap Fridrik Makanlehi itu.
Dalam video, Makanlehi mengaku saat datang ke Jakarta lebih banyak mendengar tentang kejelekan Anies sehingga dirinya terdoktrin ikut membenci mantan Mendikbud RI itu.
“Lewat medsos, lewat orang-orang tertentu yang membenci pak Anies sehingga saya banyak menonton situs, sehingga saya terdoktrin hingga membenci pak Anies,” kata Fritz Alor Boy.
Dia mengaku kebencian dirinya itu lebih parah. Dia menyerang Anies bertubi-tubi, lewat Facebook, lewat story WA, instagram dan lain-lainnya. Bebas sebebasnya dia menghajar Anies terus.
“Sebelumnya saya ini adalah fanatik pak Ganjar (Ganjar Pranowo). Saya mendirikan namanya relawan Garik, Ganjar-Erick Thohir,” katanya.
Ketika Partai Nasdem mendeklarasikan Anies Baswedan, Fritz mengaku tak habis pikir dan betanya kenapa Partai Nasdem mendukung Anies.
“Saya temukan data, yang itu yang membuat saya tersentuh. Yaitu Pak Anies adalah satu-satunya gubernur yang berani memberikan IMB (izin mendirikan bangunan) rumah ibadah non muslim. Silakan dicheck adakah gubernur lain berani? Saya belum dapat, saya juga background-nya wartawan jadi tahu tentang data,” kata Fritz.
Dia kemudian mencari data lagi, dan menemukan program Bantuan Operasional Tempat Ibadah atau Boti. Banyak gubernur tapi tidak punya bantuan operasional tempat ibadah.
“Itu di-gereja ada anak sekolah minggu. Itu anak-anak itu pun dapat,” ungkapnya.
Karena itu, lanjut Fridrik Makanlehi, orang baik seperti Anies kenapa tidak didukung? Saat itulah dirinya langsung move on.
“Hari itu, malam itu, saya langsung move on. Saya berjanji hari ini juga akan keluar dan bubarkan relawan Garick, Ganjar Erick,” pungkasnya.
Pengakuan perpindahan dukungan untuk Anies Baswedan itu mendapat tanggapan loyalis Anies Baswedan, Geisz Chalifah.
“Kebenaran selalu menemukan jalannya sendiri. Bagi orang yang mau berpikir,” kata Grisz Chalifah memberi caption pada video Fridrik Makanlehi, Selasa (25/4/2023). (lis)
Komentar