TILIK.ID — Olivier Giroud mencetak dua gol saat Milan mengakhiri penantian 11 tahun untuk memenangkan gelar Serie A usai mengalahkan Sassuolo dengan skor 3-0.
Milan hanya membutuhkan satu poin di Stadion Mapei pada hari terakhir musim ini untuk melengserkan rival sekotanya, Inter Milan yang bernafsu mengincar tropi Serie A berikutnya.
Tidak ada tanda-tanda kegelisahan dari Rossoneri saat Rafael Leao yang luar biasa membuat Giroud mencetak dua gol dan juga memberikan gol ketiga untuk Franck Kessie di babak pertama.
Pasukan Stefano Piolo meraih kemenangan dalam suasana pesta di Reggio Emilia pada Ahad malam sampai Senin dini hari WIB.
Milan mengambil inisiatif serangan semenjak awal laga. Milan harus memenangkan pertandingan untuk mencegah Inter Milan merebut scudetto.
Giroud memaksa penyelamatan dari Andrea Consigli dengan sundulan sebelum upaya Fikayo Tomori berhasil digagalkan Sassuolo.
Rossoneri benar-benar dominan dan supporter Milan bersorak pada menit ke-17 ketika Rafael Leao merebut bola dari Kaan Ayhan di garis tengah. Dia menerobos ke kiri sebelum mengirim bola ke Olivier Giroud, yang menempatkan bola di antara kaki Consigli.
Leao juga menjadi arsitek untuk gol kedua ketika merebut bola dari Gian Marco Ferrari. Dia berlari dan mengumpan pendek ke Giroud untuk memastikan gol kedua Milan.
Pada gol ketiga, Sassuolo tidak mampu menahan laju Leao. Dia terus bergerak ke kanan sebelum memberikan umpan kepada Frank Kessie yang bergerak maju, yang melepaskan tembakan brilian dengan kaki kirinya sembilan menit sebelum turun minum.
Milan berada dalam kendali penuh dan ada suasana pesta saat para pendukung mereka terhindar dari ketegangan di laga terakhir menyusul keunggulan tiga gol di babak pertama.
Zlatan Ibrahimovic mendapat sambutan yang luar biasa ketika ia menggantikan Giroud 18 menit menjelang akhir dari apa yang mungkin menjadi pertandingan terakhirnya untuk Milan.
Sassuolo bukan tanpa usaha membalas. Peluang memperkecil kekalahan datang dari Hamed Traore. Tendangannya membentur tiang di akhir pertandingan. Upaya itu hampir saja membuat Sassuolo mendapat gol hiburan.
Di sisa lima menit laga, pelatih Milan Stefano Pioli bersama pemain dan stafnya sudah merayakannya dengan mengangkat-angkat tangan sambil senyum kemenangan sampai peluit akhir dibunyikan.(bes)
Komentar