Anies Naikkan Dana Hibah Guru Honorer Swasta Jadi Rp 538,9 Miliar

TILIK.ID — Guru honorer swasta di Jakarta boleh senang. Itu karena Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menaikkan dana hibah untuk mereka dan guru PAUD. Kenaikan itu menjadi Rp538,9 miliar atau naik 10 persen.

Kebijakan itu dikeluarkan sebagai upaya Pemprov DKI Jakarta dan Dinas Pendidikan DKI Jakarta terus meningkatkan kesejahteraan guru khususnya guru honorer swasta dengan memberikan dana hibah secara konsisten sejak 2018.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui akun instagram @aniesbaswedan di Jakarta, Jumat, mengatakan, melalui dana hibah tersebut dapat menyejahterakan dan memotivasi tenaga pendidik untuk berupaya meningkatkan kompetensi dalam mengajar, sehingga dapat melahirkan generasi penerus bangsa.

“Guru memegang peranan yang penting dan strategis dalam melaksanakan sistem pendidikan. Melalui dana hibah tersebut dapat menyejahterakan dan memotivasi tenaga pendidik untuk berupaya meningkatkan kompetensi dalam mengajar,” katanya.

Anies yang hadir dalam Konferensi Kerja Provinsi II Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) DKI Jakarta itu mengatakan guru memegang peranan yang penting dan strategis dalam melaksanakan sistem pendidikan.

BACA JUGA :  Panen Bersama di Cilacap, Anies Harap Kesejahteraan Petani Meningkat

Anies berharap, PGRI beserta seluruh anggotanya perlu terus mengembangkan diri agar bisa menjadi guru yang mampu menghasilkan sumber daya manusia yang lebih berkualitas, dalam mendukung program Pemprov DKI, Pendidikan Tuntas Berkualitas.

PGRI DKI Jakarta, sebagai organisasi profesi, perjuangan, dan ketenagakerjaan, pergerakannya menjadi inspirasi bagi pergerakan PGRI di berbagai wilayah seluruh Indonesia.

“Insya Allah Jakarta dapat menjadi pelopor daerah lain di Tanah Air dalam mengatasi permasalahan di sektor pendidikan, sehingga secara bersama-sama memajukan pendidikan Indonesia,” ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut, PGRI Jakarta memberikan Anugerah Dwija Praja Nugraha yang diberikan kepada Pemprov DKI dalam pembangunan pendidikan.

“Bagi kami, anugerah tersebut adalah anugerah yang diberikan kepada masyarakat Jakarta yang telah bahu membahu untuk mencapai satu misi yaitu dalam mewujudkan masyarakat Jakarta yang sejahtera lahir dan batin,” pungkas Anies. (lim)

Komentar