TILIK.ID — Bus untuk transportasi publik yang ramah lingkungan resmi dioperasikan. Sebanyak 30 bus dari 100 bus listrik tahap pertama dilepas Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Selasa (8/3/2022).
Bus listrik untuk transportasi umum TransJakarta itu adalah pengoperasian bus listrik pertama di Indonesia. Jumlah ini akan terus bertambah sampai 100 unit hingga akhir tahun.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pengoperasian ini merupakan langkah awal dari rencana pembangunan rendah karbon daerah yang berketahanan iklim. Harapannya di 2030 semua kendaraan umum bus di Jakarta bisa beroperasi dengan tenaga listrik.
“Kemacetan dan polusi udara adalah dua tantangan besar yang dihadapi Kota Jakarta. Kedua masalah mobilitas tersebut diakibatkan oleh kegiatan kendaraan bermotor yang amat tinggi. Karena itu solusi yang ditawarkan ke masyarakat adalah dengan memfasilitasi kendaraan umum dengan sistem yang terintegrasi dan kendaraan umumnya berbasis listrik,” kata Anies.
Dikatakan, Bus Listrik berpotensi menurunkan polusi suara hingga 28 persen dibandingkan pada bus diesel, emisi CO2 pada gas buang bus listrik dapat berkurang hingga 50,3 persen, dan level efisiensi energi pada bus listrik memiliki potensi lima kali lebih tinggi dibandingkan pada bus diesel.
“Jadi dengan bus listrik ini kita mengurangi emisi karbon, sekaligus di saat yang sama mengurangi jumlah kendaraan pribadi di jalanan,” katanya.
Ini adalah komitmen kita dalam menyelamatkan bumi dengan mengurangi polusi udara. Kita berharap dengan adanya bus listrik ini maka masyarakat makin tersadarkan tentang teknologi ramah lingkungan dan pentingnya mengurangi emisi karbon di kota ini.
Peluncuran Bus Listrik ini adalah hasil kerja bersama yang dirintis sejak tahun 2018, bersama intsitusi internasional dan dukungan dari sektor swasta.
“Kita bekerja bersama dengan 4 institusi internasional, antara lain: United Nations Environment Programme (UNEP), Climate Technology Centre and Network, C40 Cities Network dan Kedubes Kerajaan Inggris. Kami sampaikan terima kasih dan apresiasi atas kolaborasinya,” ujar Anies.
Anies pun mengajak menjajal Bus Listrik TransJakarta ini. Silakan naik di rute non BRT 1P (Terminal Senen – Bundaran Senayan). Selanjutnya akan menyusul di rute 1R: Tanah Abang – Terminal Senen; 1N: Blok M – Tanah Abang; 6N: Ragunan – Blok M. (lis)
Komentar