TILIK.ID — Dukungan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk maju sebagai calon presiden 2024 dan terpilih di pilpres terus berkumandang. Setelah deklarasi di beberapa kota dan kabupaten di Jawa Barat oleh Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES), pada Jumat (24/12/2024) giliran Pariaman yang mendeklrasikan Anies Baswedan.
Deklarasi dimotori oleh sejumlah elemen generasi muda yang tergabung dalam aliansi Rang Milenial (Rami) Minang. Mereka menyatakan dukungan terhadap Anies Baswedan sebagai calon presiden untuk Pemilu 2024 mendatang.
“Kami ‘Rami’ siap mendukung Anies Badwedan for Presiden Republik Indonesia 2024,” ungkap Deklarator Relawan Rang Millenial (Rami) Anies Baswedan, Arfino Bijuangsa di Pariaman, Jumat siang (24/12/2021).
Dukungan terhadap Anies ini, terangnya, lahir berdasarkan disksusi kritis yang dilakukan berbagai elemen kaum milenial di Minangkabau terhadap calon pemimpin bangsa periode lima tahun kedepan.
Alasan Rami mendukung Anies karena banyak prestasi. Anies Baswedan merupakan kepala daerah yang saat ini memiliki banyak prestasi di tingkat internasional maupun nasional. Salah satunya ialah, penobatannya sebagai gubernur pahlawan dalam upaya menata kota Jakarta.
“Di antara prestasinya di tingkat nasional adalah penghargaan Best Governor for Inclusive Economic Growth, laporan keuangan Pemprov DKI meraih predikat WTP selama 3 tahun berturut-turut, Penghargaan Program Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) dari BNN RI,” kata Arfino.
Kemudian, peraih IDX Channel Anugerah Inovasi Indonesia (ICAII) 2020 melalui Jakarta Propertindo (Jakpro), peraih Juara Pertama dalam kompetisi nasional dalam bidang TIK dari Kemenkominfo RI melalui Aplikasi Jakarta Kini (JAKI) dan lainnya.
Selain banyak prestasi, kata Arfino,
Anies Baswedan memiliki sifat sabar dalam menghadapi perlawanan dari orang-orang yang mencoba meruntuhkan kepemimpinannya terlebih perlawanan yang datang dari buzzer di media sosial.
“Sosok Anies Baswedan adalah orang yang bijaksana dalam menyikapi serangan yang dilontarkan kepadanya. Ia sabar, tenang, dan menanggapi permasalahan dengan cerdas. Ia adalah orang yang cerdas. Ia guru. Ia pendidik. Selama ia bermain politik, banyak politik terdidik yang ia ajarkan baik secara langsung maupun tidak langsung,” beber Arfino.
Anies Baswedan juga merupakan tokoh yang selalu menjaga persatuan. Tuduhan-tuduhan atau serangan-serangan yang politis yang diterimanya tidak menjadikan Anies untuk melakukan balik narasi-narasi perpecahan di tengah keberagaman Jakarta.
Di sisi lain, Anies merupakan tokoh yang peduli terhadap kerukunan umat beragama. Kepeduliannya sangat besar terhadap keharmonisan umat beragama dan berbudaya. Selama kepemimpinannya, Anies tidak pernah melakukan upaya memecahbelah bangsa. Sikap dan gaya bicaranya pun teratur.
“Anies adalah orang yang benar, lurus dan tidak suka berbuat jahat. Politiknya meneduhkan. Narasinya menentramkan. Ia tidak pernah melontarkan ungkapan kontroversi yang dapat memecah belah bangsa. Ia bukan orang yang menghalalkan segala cara,” ungkapnya.
Pak Anies, kata Arfino lagi, adalah orang yang dekat dengan agama. Sosoknya tidak jauh dari agama. Akhlaknya mencerminkan agamanya yang cukup baik. Ia sering jadi imam sholat.
Lebih jauh, Pak Anies adalah orang yang dekat dengan warga atau rakyat. Sering kali ketika ada musibah atau bencana yang menimpa masyarakat, pak Anies tak luput perhatiannya ke masyarakat bahkan sering hadir ke tengah-tengah masyarakat.
Bahkan, ia pernah jatuh ke dalam got ketika bersama masyarakat. Lebih jelasnya, Pak Anies adalah orang yang selalu bersama masyarakat dan bukan hanya seremonial semata. Pak Anies sering hadir di tengah-tengah masyarakat dari awal hingga akhir.
Anies Baswedan disebut pemimpin yang bertanggungjawab pada janji-janjinya. Ada 23 janji politik Anies telah ditepatinya. Mulai dari penghentian Reklamasi sampai pada rumah DP nol persen. Juga relokasi warga yang telah digusur sebelumnya.(lna)
Komentar