Flick: Bayern Munich ‘Sangat Tidak Beruntung’ Melawan PSG

TILIK.id —- Pelatih kepala Bayern Munich Hansi Flick mengatakan juara bertahan Bayern Munich Liga “sangat tidak beruntung” karena kalah dari Paris Saint-Germain (PSG) pada leg pertama perempat final Kamis dinihari tadi (8/4/2021).

PSG meninggalkan MunIch yang bersalju dengan keunggulan 3-2 berkat dua gol mengesankan Kylian Mbappe di Allianz Arena.

Dalam pertandingan ulang final Liga Champions musim lalu, Bayern melakukan 31 upaya – 12 di antaranya tepat sasaran – dibandingkan enam upaya PSG tetapi mereka masih gagal karena absennya bintang Robert Lewandowski yang cedera.

Mbappe membuka skor pada menit ketiga dan Marquinhos menggandakan keunggulan 25 menit kemudian, tetapi Bayern bangkit dari ketertinggalan 2-0 berkat Eric Maxim Choupo-Moting dan Thomas Muller – yang menyamakan kedudukan tepat satu jam.

Mbappe mengembalikan keunggulan PSG delapan menit kemudian dalam posisi Bayern mencatat 19 pertandingan tak terkalahkan mereka di Liga Champions.

“Kekalahan itu sangat tidak menguntungkan bagi kami,” kata Flick kepada wartawan setelah pertandingan. “Paris sangat efisien.”

BACA JUGA :  MU Kalah, Ini Alasan Pelatih Solskjaer

“Kami mendominasi dan melakukan 31 tembakan. Tetapi saya harus memberikan pujian kepada tim saya atas motivasi dan mentalitas mereka. Kami tidak seefisien itu ketika kami mencoba menggunakan peluang kami.

Dari statistik pertamdingan Bayern menguasai 60 persen penguasaan bola, 15 tendangan penjiuru, 10 tendangan bebas, dan hanya 1 kali offside. Ada 31 tembakan dan 12 mengarah ke gawang.

“Tapi saya sudah memberi tahu tim saya – kami masih memiliki satu pertandingan di Paris. Kami akan melakukan segalanya untuk mengubahnya menjadi hasil yang positif.

“Masih menjadi tujuan kami untuk mencapai semifinal. Hasil hari ini tidak mengubah tujuan kamu,” tambah Flick.

Joshua Kimmich dari Bayern menciptakan 10 peluang melawan PSG, terbanyak oleh seorang pemain dalam satu pertandingan Liga Champions di babak perempat final atau setelahnya sejak Mesut Ozil (12) untuk Real Madrid melawan Tottenham pada April 2011.

Adapun rekan setimnya, Muller, kini telah mencetak 24 gol di babak sistem gugur kompetisi – terbanyak keempat dari pemain mana pun. Dia ada di belakang Cristiano Ronaldo (67), Lionel Messi (49) dan Lewandowski (26).

BACA JUGA :  Hasil Serie A Italia, AC Milan Kokoh di Puncak usai Pukul Udinese 2-1
Statistik pertandingan dan head to head Bayern Munich vs PSG.

Di leg kedua pekan depan nanti, The Bavarian sepertinya sedikit tertatih-tatih tanpa duo pemain kunci, Niklas Sule dan Leon Goretzka.

“Keduanya memiliki masalah otot,” kata Flick. Saya tidak tahu berapa lama mereka akan absen. Pemeriksaan akan memberi tahu kami. Saya tidak berpikir mereka akan bermain pada akhir pekan,” ujar Hansi Flick.

Bayern sudah kebobolan 50 gol dalam 42 pertandingan musim ini, sebanyak kebobolan total pada 2019-20. Musim terakhir di mana mereka kebobolan lebih banyak gol terjadi pada musim 2010-11 (54) . (lms)

Komentar